Momen, Blog, dan Kalian (Kelas 2)

hari ini (13/12) kita membahas tentang momen kenangan lagi yaa (semua ini gara-gara mention Fitria padaku kemarin, hahaha. tapi terima kasih banyak ya kawanku) sekarang kita akan membahas banyak momen kenangankuuu, kemaren kan cuma seputar calistung aja, sekarang kita akan beranjak ke seputar kelas 2 dan kelas

Kelas 2

di kelas 2 ini prestasi akademiku selalu dikalahkan oleh Ibnu Ma'arif, haaaf, dia selalu rangking 1 dan aku selalu jadi yang ke 2, sediiih, malah pas mau kenaikan ke kelas 3 aku ke 3, dikalahin sama Azzam, sediiih. Momen momen yang aku ingat di kelas 2 ini di dominasi oleh saat-saat aku mengikuti lomba calistung (udah cerita ya). Oya, di kelas 2 ini aku adalah pecinta bayam! aku adalah teman Popeye si pelaut tut tuuut. kan kalo Jati fans berat telor, aku adalah fans beratnya bayam. Hahaha, aku inget banget kalo makan siangnya pake bayem, aku adalah orang yang ngabisin bayem di tempat sayur sampai nyaris tetesan terakhir (ga selebay ini ko, tapi emang aku yang abisin) hahah, jadilah aku tumbuh menjadi anak yang pintar dan cerdas juga hebat, ahahha. heem, seperti biasa, di kelas 2 ini temanku banyak yang cowonya. aku lupa apa di kelas 2 ini aku pernah mukul, nonjok, apa berbuat hal anarkis pada cowo seperti saat kelas 1 dan kelas 4 (ahaha, masa kelam). tapi seingetku aku pernah nyungsruk menghantam kursi yang sakitnya ketulungan dengan amat keras dan oiya oiya oiya oiya, di kelas 2 ini kakiku kejepit pintu yang saat itu didorong dengan segenap jiwa raga oleh anak-anak lainnya.

Jadi kalo ga salah cerita kasarnya adalah begini:

Di hari yang indah itu, anak-anak kelas 2 seperti biasanya mengawali dan melaksanakan hari dengan semangat dan ceria, juga iseng. Setelah melewati hari dengan pelajaran, tibalah jam bebas atau jam membaca, ahh, semua anak berubah jadi sangat bersemangat. Para anak perempuan main pensil-pensilan (ini rame banget loh, nama pensil aku dulu leony) sedangkan anak laki-laki main dorong-dorongan pintu. Awalnya semuanya berjalan lancar sesuai kegiatannya masing-masing, sampaaai. Anak perempuan pengen keluar kelas-mau ke WC- sedangkan anak laki-laki masih main dorong-dorongan pintu. akhirnya sambil pintu masih di dorong-dorong anak perempuan lewat, sampai giliran sebelumku semuanya berjalan baik. Dan sampai saat giliranku hal buruk terjadi, rasanya jari manis kaki kananku terjepit sesuatu, dan saat kulihat nampaknya jari manisku itu sudah berdarah dan keadaannya menyedihkan. -disini aku ga inget apa aku nangis apa engga- akhirnya lukaku dibersihkan, dan ternyata kuku jari manis kaki kananku lepas, LEPAS. -nah, jadi kukunya harus numbuh lagi, dan sampai sekarang kukunya masih letoy, ga sekuat kuku yang lain, padahal udah hampir 7 tahun. da kukunya sampe sekarang masih belah-. mungkin saat itu aku sangat marah sama anak laki-laki, tapi yang pasti aku sangat kesakitan! Dan ini masih sangat berbekas dan nyata, jadi kalo aku liat kukuku itu, aku langsung inget tragedi kejepit itu, hebat bukan! hahaha

Oya, dikelas 2 ini juga seingetku aku seringg banget dibeliin marbel crazy -yang asemnya gila banget itu loh- sama Andika, aku juga lupa kenapa.

sekian dulu ya kisah di kelas 2 nya, aku baru inget yang ini aja, tunggu edisi selanjutnya! Edisi kelas 3!